HALSEL,Malutline – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Halmahera Selatan Tahun 2024 menyisakan dinamika pasca-pemungutan suara. Meskipun hasil rekapitulasi menunjukkan keunggulan signifikan pasangan nomor urut 3, Hasan Ali Bassam Kasuba dan Helmi Umar Muchsin (Bassam-Helmi), dua pasangan calon lainnya, yakni Bahrain Kasuba – Umar Hi. Soleman (BK-UHS) dan Rusihan Jafar – Muhtar Sumaila (Rusihan-Muhtar), tetap memilih untuk menggugat hasil Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Langkah ini terbilang berani, mengingat pasangan Bassam-Helmi unggul jauh dengan perolehan 53.074 suara atau 43% dari total suara sah. Sementara pasangan BK-UHS (nomor urut 1) memperoleh 22.366 suara (18%), dan pasangan Rusihan-Muhtar (nomor urut 2) mengantongi 36.144 suara (29%).

Pasangan Jasri Usman – Muhlis Jafar (Jasri-Muhlis) yang menempati posisi terakhir dengan 12.526 suara (10%) memutuskan untuk tidak mengajukan gugatan ke MK, mengakui kekalahan mereka secara terbuka.

Pada Jumat, 10 Januari 2025, pukul 08.00 WIB, kedua pasangan calon, BK-UHS dan Rusihan-Muhtar, resmi mengajukan gugatan ke MK. Gugatan tersebut diajukan atas dugaan adanya kecurangan dan ketidaksesuaian dalam proses rekapitulasi suara Pilkada.

Juru bicara dari kedua pasangan mengungkapkan bahwa langkah ini diambil demi menjaga integritas demokrasi. “Kami memiliki bukti kuat adanya pelanggaran administratif yang memengaruhi hasil pemilu. Oleh karena itu, kami memilih jalur konstitusional,” ujar salah satu perwakilan tim hukum pasangan BK-UHS.

Pasangan Bassam-Helmi, yang dinyatakan sebagai pemenang Pilkada, menanggapi gugatan ini dengan tenang. “Kami menghormati hak setiap pasangan untuk mengajukan keberatan. Namun, kami percaya bahwa proses pemilu sudah berjalan transparan dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Helmi Umar Muchsin saat ditemui wartawan.

Proses persidangan di MK diharapkan dapat menyelesaikan sengketa hasil Pilkada ini secara adil dan objektif. Dalam beberapa pekan ke depan, MK akan memeriksa bukti-bukti yang diajukan oleh penggugat dan memberikan keputusan final.

Dengan hasil suara yang menunjukkan keunggulan signifikan pasangan Bassam-Helmi, banyak pihak menilai peluang gugatan untuk mengubah hasil akhir cukup kecil. Namun, langkah BK-UHS dan Rusihan-Muhtar menjadi sorotan sebagai upaya memperjuangkan keadilan dalam proses demokrasi di Halmahera Selatan. (Red)

HALSEL,Malutline – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Halmahera Selatan (Halsel) 2024 tercatat sebagai yang teraman sepanjang sejarah pelaksanaan pilkada di wilayah ini. Keberhasilan ini berkat kedewasaan politik masyarakat Makayoa dan peran aktif TNI-Polri dalam menjaga keamanan serta ketertiban.

Ketua Tim Relawan Muda Basam-Helmi, Asbur Abu, mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh warga Makayoa yang telah menunjukkan sikap politik yang sangat dewasa dan tidak terprovokasi oleh situasi apapun, sehingga tidak terjadi pertikaian selama proses pilkada. “Keberhasilan ini adalah buah dari kerja keras bersama, baik dari masyarakat, tim sukses, dan tentunya pihak keamanan,” kata Asbur dalam keterangannya.

Selain itu, ucapan terima kasih juga ditujukan kepada aparat keamanan, terutama TNI-Polri, yang bekerja keras dan profesional dalam melaksanakan tugasnya. Mereka menjaga stabilitas dan keamanan dengan sangat baik, mematuhi Undang-Undang (UU) Pengamanan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP), yang akhirnya mampu menciptakan rasa aman di kalangan masyarakat, khususnya di Makayoa.

Pilkada Halsel 2024 juga berhasil mencatatkan kemenangan pasangan calon Basam-Helmi di Makayoa dengan perolehan suara yang sangat signifikan, melebihi target yang telah ditetapkan sebelumnya. Pasangan ini memperoleh dukungan luas dari masyarakat yang terbukti terlihat dari suara yang mereka raih. “Ini adalah kemenangan bagi masyarakat Makayoa yang telah bekerja keras untuk mewujudkan perubahan,” ujar Asbur Abu.

Tidak hanya itu, penyelenggara pilkada, baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), juga mendapatkan apresiasi atas pelaksanaan yang berjalan lancar tanpa adanya gangguan yang berarti. Proses pemilu kali ini diakui telah terlaksana dengan transparansi dan profesionalisme tinggi di semua tingkatan.

Kemenangan Basam-Helmi di Makayoa, khususnya, tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim sukses dan relawan, tetapi juga bagi seluruh masyarakat yang berharap agar perubahan dan kemajuan yang dijanjikan dapat terwujud di bawah kepemimpinan mereka.(Red)

HALSEL,Malutline – Pasangan calon (Paslon) Bassam-Helmi, dengan nomor urut 3, resmi mengumumkan kemenangan mereka dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Halmahera Selatan (Halsel) 2024. Pengumuman ini disampaikan oleh Bassam Kasuba, calon bupati dari pasangan tersebut, pada Rabu (29/11/2024), setelah data perolehan suara yang masuk mencapai 100%.

Menurut Bassam, data tersebut dihimpun melalui tim tabulasi yang menerima laporan suara dari saksi-saksi di 466 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Halmahera Selatan. Berdasarkan hasil tersebut, Bassam-Helmi meraih total 52.812 suara, yang setara dengan 42,72% dari jumlah suara sah yang masuk.

Bassam Kasuba, yang juga merupakan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menyatakan bahwa proses pemungutan suara dan perhitungan suara Pilkada Halmahera Selatan telah selesai. Meski begitu, ia mengingatkan kepada seluruh simpatisan dan pendukungnya untuk terus mengawal proses rekapitulasi hasil suara, baik di tingkat Kecamatan maupun Kabupaten.

“Proses ini belum selesai sampai di sini. Kami meminta agar semua pendukung Bassam-Helmi tetap menjaga situasi tetap aman dan kondusif, serta mengawal rekapitulasi suara hingga di tingkat kabupaten. Yang paling penting, kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Halmahera Selatan,” ungkap Bassam dengan penuh keyakinan.

Paslon Bassam-Helmi kini menunggu hasil rekapitulasi resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, namun mereka optimis bahwa hasil yang diperoleh mereka akan tetap bertahan hingga pengumuman final. Kemenangan ini disambut dengan antusias oleh pendukung mereka, yang berharap bisa membawa perubahan positif bagi pembangunan Halmahera Selatan di masa depan.(Red)

HALTIM,Malutline — Rabu (27/11/2024), Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub dan Anjas Taher, meraih kemenangan telak di 10 kecamatan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Kemenangan ini diumumkan berdasarkan data yang disampaikan oleh Tim Pusat Data Ubaid-Anjas, yang mencatat bahwa paslon nomor urut 02 memperoleh 59 persen suara.

Ubaid Yakub dalam konferensi pers yang digelar di hadapan massa pendukungnya menyampaikan bahwa Tim Media Center Ubaid-Anjas telah mengumpulkan data yang menunjukkan bahwa total suara sah yang terkumpul mencapai 85 persen dari seluruh DPT. Dari jumlah tersebut, pasangan Ubaid-Anjas meraih 32.398 suara (59 persen), sedangkan pasangan nomor urut 01 hanya memperoleh 22.199 suara (40 persen). Selisih suara antara kedua paslon tercatat mencapai 10.199 suara atau 19 persen. Meskipun demikian, Ubaid menyatakan bahwa satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) masih belum selesai perhitungannya.

“Kami sangat optimis dengan hasil ini, meskipun ada sisa satu TPS yang belum dihitung, namun kami yakin hasilnya tidak akan berubah signifikan,” ungkap Ubaid di hadapan ribuan pendukung yang hadir.

Tim Paslon Ubaid-Anjas, berdasarkan data yang sudah dihimpun, merasa sangat yakin akan kemenangan mereka. Ubaid menegaskan bahwa hasil rekapitulasi suara yang dilakukan secara berjenjang ini akan tetap valid dan tidak akan mengalami pergeseran angka.

“Kami berharap agar seluruh saksi yang ada mengawal angka-angka ini dengan ketat, dan memastikan tidak ada pihak yang mencoba mengubah hasil kemenangan ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ubaid juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh elemen yang mendukungnya, mulai dari tim kampanye, TNI dan Polri, hingga koalisi partai politik yang telah berjuang bersama untuk memenangkan pasangan Ubaid-Anjas.

“Kemenangan ini saya dedikasikan untuk seluruh rakyat Halmahera Timur, yang telah memberi kami amanah untuk melanjutkan estafet kepemimpinan di lima tahun mendatang,” tegasnya.

Dengan hasil ini, Ubaid-Anjas dipastikan akan memimpin Kabupaten Halmahera Timur, melanjutkan perjuangan dan pembangunan yang telah dimulai. (Red)

LABUHA – Pasangan Hasan Ali Bassam Kasuba dan Helmi Umar Muchsin meraih keunggulan signifikan dalam hasil perhitungan cepat (quick count) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut), 2024. Dengan selisih 2 digit dari pesaing terdekatnya, pasangan ini mengukuhkan posisi sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih berdasarkan data sementara.

Hingga penghitungan mencapai 74% suara dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT), pasangan nomor urut 3, Bassam-Helmi, mengumpulkan 43,2% suara. Posisi kedua, ditempati pasangan Rusihan-Muhtar dengan 29,3%, disusul BK-Umar dengan 17,8% dan Jasri-Muhlis di urutan terakhir dengan 9,7%. Dengan selisih suara yang signifikan, kemenangan Bassam-Helmi dinilai sudah tidak terkejar.

Berdasarkan data Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), pasangan Bassam-Helmi memperoleh 33.989 suara atau 41,90%. Pesaing terdekat, pasangan Rusihan Jafar-Muhtar Sumaila, meraih 24.623 suara atau 30,35%. Pasangan Bahrain Kasuba-Umar Hi. Soleman berada di posisi ketiga dengan 14.504 suara atau 17,88%, sementara pasangan Jasri Usman-Muhlis Jafar memperoleh 8.010 suara atau 9,87%.

Darmin Hi. Hasim, perwakilan tim relawan Bassam-Helmi, menyebut bahwa data Sirekap mencakup hasil dari 304 TPS dari total 466 TPS di Halsel.

Ia menekankan pentingnya menunggu keputusan resmi KPU sambil tetap mengawal proses rekapitulasi hingga selesai.

“Kami berharap semua pihak menahan diri dan menghormati proses yang berjalan. Keputusan final tetap berada di tangan KPU,” ungkap Darmin, Kamis (28/11/2024)

Juru bicara pasangan Bassam-Helmi, Mohdar Bailusy, menyatakan bahwa kemenangan ini adalah hasil kerja keras tim dan dukungan rakyat Halsel.

“Kemenangan ini adalah buah dari perjuangan mengelilingi 249 desa dan 18 dusun di seluruh Halsel. Ini bukan hanya kemenangan kami, tetapi kemenangan seluruh masyarakat yang menginginkan perubahan,” ujarnya.

Mohdar juga menegaskan pentingnya mengamankan data hasil penghitungan di semua tingkatan. “Saksi kami akan terus mengawal hasil di seluruh TPS untuk memastikan proses berjalan transparan dan akurat. Target kami, semua data fisik terkumpul esok hari,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan, Iksan Kaleserang, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada masyarakat Halsel atas dukungan besar yang diberikan kepada pasangan Bassam-Helmi.

“Ini adalah bukti dari kerja keras seluruh elemen, mulai dari tim koalisi, relawan, hingga simpatisan. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat Halsel atas kepercayaan ini,” katanya.

Iksan mengimbau kepada semua relawan dan simpatisan untuk tetap menjaga kedewasaan dalam berdemokrasi.

“Hindari euforia berlebihan. Mari kita jaga kamtibmas dan kawal proses ini dengan penuh tanggung jawab hingga KPU menetapkan hasil resmi,” tambahnya.

Kemenangan pasangan Bassam-Helmi juga dipandang sebagai awal dari perjalanan panjang menuju perubahan yang lebih baik bagi Halsel.

“Ini adalah langkah pertama untuk mewujudkan Halsel yang lebih sejahtera dan berdaya saing. Kami meminta seluruh masyarakat untuk bersatu dan mendukung langkah-langkah selanjutnya dalam membangun daerah ini,” tutup Iksan. (Sadi)

Muat Lagi Berita