HALSEL, www.malutline.com – Tudingan perselingkuhan seorang warga di kabupaten Halmahera Selatan, berinisial J dengan oknum Polwan berinisial T yang bekerja di Polres Halsel Provinsi Maluku Utara (Malut) tidak benar adanya.

Hal ini lantaran, J dan M sebelumnya telah pisah melalui proses perceraian yang sah. Perceraian J dan M ini, berdasarkan putusan pengadilan dengan Salinan putusan pengadilan agama Labuha nomor 197/Pdt.G/2024/PA. Labuha.

Sehingga J yang dituding menjalani hubungan gelap dengan Bripka TA ini tidak benar dan tak memiliki alasan kuat.

J kepada media ini mengatakan, Tudingan perselingkuhan dirinya ini mencuat setelah adanya pernyataan M  di Media Online yang mengaku telah lama kehilangan harmonis rumah tangga.

Selain itu M mengaku pernah menemukan  J dengan oknum Polwan berinisial TA sedang duduk dan makan di salah satu rumah daerah labuha.

Melalui keterangannya J mengungkapkan semua pernyataan itu bukanlah alasan untuk menuduh dirinya berselingkuh. Sebab  status J dan M kini sudah menjadi mantan istri atau sudah pisah.

” Saya telah menceraikan M secara agama dan negara, dan perceraian itu sudah sah secara aturan karna dikeluarkan langsung oleh pengadilan agama Labuha dengan nomor 197/Pdt.G/2024/PA.Labuha, ” terangnya.

Berdasarkan surat putusan pengadilan agama Labuha itu maka antara saya kata J, dengan M sudah tidak lagi memiliki hubungan suami istri.

” Sehingga tuduhan perselingkuhan itu tidak benar, ” tutupnya. (Red)

HALSEL, www.malutline.com – Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan Kayoa Selatan (Panwascam) Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara mewanti-wanti Aparatur sipil Negara (ASN), P3K TNI/Polri dan Perangkat Desa di lingkup Kecamatan Kayoa Selatan, agar selalu menjaga Netralitas, tidak boleh terlibat politik praktis, hal itu menyusul hasil rapat koordinasi antara pihak ASN, TNI/Polri yang diwakili, Babinsa, Babinkamtibmas, ASN Guru-guru dan unsur Pemdes Aparatur Desa belum lama ini.

Dalam kesempatan rapat itu, panwas sekaligus memberikan imbauan dan menyepakati agenda kegiatan Sosialisasi ASN, TNI/polri dan Aparatur Desa pada hari Selasa Tanggal 17 nanti.

“Pada pileg lalu kita pernah melayangkan panggilan kepada salah satu Kepsek dan salah satu Kepala Desa, jadi  untuk Pilkada ini kami tetap menghimbau instansi terkait yang dilarang terlibat politik praktis agar menahan diri jangan berkampanye baik mengajak langsung warga atau melalui media sosial” Ujar Anggota Panwas Kayoa Selatan M.Rizki Hasyim yang juga menjabat Devisi Penindakan dan Penyelesaian Sengketa kepada media ini.

Padahal kata Rizki ketentuan larangan ASN dan Perangkat desa jelas-jelas sudah dilarang baik sebelum penetapan pasangan calon atau sesudah penetapan pasangan calon.

Lebih lanjut Rizki menjelaskan Pasal 70 ayat (1) menyebutkan dalam kampanye, pasangan calon dilarang melibatkan Aparatur Sipil Negara, anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, dan anggota Tentara Nasional Indonesia.

Hal yang sama berlaku Kepada Desa dan Perangkat Desa

Seperti Pasal 70 ayat (1) huruf c  berbunyi sebagai berikut. Dalam kampanye, pasangan calon dilarang melibatkan Kepala Desa atau sebutan lain/Lurah dan perangkat Desa atau sebutan lain/perangkat Kelurahan.

“Dalam pilkada setelah penetapan pasangan calon baik calon gubernur wakil gubernur dan calon Bupati dan wakil Bupati ada sangsi pidannya seperti pasal 70 dan 71 UU pilkada Nomor 10 tahun 2016” tegasnya.

secara terpisah Rizky Hasyim juga memberikan apresiasi kepada kepala sekolah SMA Orimakurunga kecamatan Kayoa selatan Yamin Lut selalu mendukung terselenggaranya kegiatan panwaslu kecamatan di lingkungan SMA yang di pimpinannya selama tidak menggangu proses belajar mengajar di sekolah tersebut. (Red)

LABUHA – Calon Bupati Halmahera Selatan, Jasri Usman didampingi Ketua Tim Pemenangan, M Yunus Nazar dan sejumlah anggota DPRD PKB kembali bersilaturahim bersama warga Desa Tembel, Kecamatan Bacan Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Minggu (15/9), malam sekitar pukul 21:00 WIT.

Silaturahim Cabup Jasri Usman disambut hangat warga Desa Tembal. Dalam kesempatan itu, Cabup Jasri Usman menyampaikan niatnya dan meminta doa kepada warga Tembal untuk maju pada Pilkada Halsel 2024.

Ketua Wilayah PKB Maluku Utara ini menuturkan, ada beberapa hal penting soal konektivitas dalam pembangunan daerah Halmahera Selatan. Sebab, membangun suatu daerah harus sejalan, baik itu kabupaten, provinsi maupun pusat.

Tidak hanya itu, Jasri juga menaruh harapan besar kepada warga Tembal agar Pemilu nanti jangan ada intimidasi. Akan tetapi, ke depan politik riang gembira dan gagasan, ekonomi demi Halsel yang martabat.

Sementara Ketua Tim Pemenangan Pasangan Cabup-Cawabup, Jasri-Muhlis, M. Yunus Nazar, menjelaskan, Cabup Jasri Usman, bertekad melanjutkan pembangunan yang ditorehkan Almarhum Usman Sidik, yang merupakan Kader PKB. Dilain sisi, Kepala Daerah dari PKB dan Demokrat sudah memberikan kontribusi nyata terhadap masyarakat Halsel. Bupati dari PKB selama 2,6 Tahun sudah mengubah wajah Kota Labuha meski dengan keterbatasan anggaran.

Pria yang akrab disapa La Rudi ini kembali menegaskan, pihak yang mengetahui program almarhum yakni PKB. Atas dasar itu pasangan Jasri- Muhlis ke depan akan melanjutkan lebih dahsyat lagi seperti kota lain.

Program ini, lanjut M Yunus Nazar, digagas almarhum yang merupakan kader PKB dan didukung oleh Muhlis Jafar. Untuk itu ke depan akan direalisasikan.

“Ke depan bila amanah ini dipercayakan pasangan Jasri-Usman kota tua Labuha akan disulap setara dengan kota tua di Jogja dan daerah lain,” tandas La Rudi sembari menegaskan dihadapi ke depan bukan pemilihan Kepala Suku. Tetapi yang pilih yakni kepala daerah agar bisa membawa semua golongan masyarakat di Halsel.

Dikesempatan yang sama, Rustam Jalil, warga Tembal menyampaikan terimakasih karena apa yang diharapkan warga bertemu dengan calon Bupati Jasri Usman sudah terlaksana.

“Mudah-mudahan apa yang menjadi harapan bisa meraih bersama dengan Jasri-Muhlis Juara ke depan, ” harapnya.(Sam)

HALSEL, www.malutline.com – Dua orang pekerja Perusahan pertambangan emas yakni PT. Indonesia Mas Mulia (IMM) bernama Yoga dan Marlon diduga mengalami keracunan sianida.

Perusahan tersebut diketahui, Milik Beny Laos calon Gubernur Maluku Utara yang beroperasi di Desa Yaba, Kecamatan Bacan Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara.

Informasi yang dihimpun media ini, sebelumnya, kedua korban ini dilarikan ke Puskesmas Yaba untuk mendapatkan pertolongan medis dan Selanjutnya kedua karyawan tersebut dirujuk ke RSUD Labuha, Minggu (15/9/2024) untuk mendapat perawatan medis

Menariknya, berdasarkan rujukan puskesmas yaba, bahwa kedua korban mengalami keracunan sianida.

“Kami berdua ditugaskan untuk memindahkan sianida tersebut dari satu tempat ke tempat lain,”kata Salah satu korban dalam kondisi lemas kepada dokter RSUD Labuha, sabtu malam.

Sementara itu keluarga pasien yang ikut mengantar korban ke RSUD labuha ketik ditanya wartawan mengatakan, kedua korban ini adalah menantu yang bekerja di perusahaan PT. IMM, di duga milik calon gubernur Maluku Utara Beny Laos.

“mereka berdua kerja di PT.IMM, tiba-tiba saja dalam keadaan seperti itu saat di datangkan,”ujar keluarga korban.

 Sedangkan, Dua Perawat puskesmas yaba yang ikut mengantar korban di RSUD saat di mintai keterangan tidak merespon.

Terkait insiden tersebut, Direktur PT.IMM Sarka Elajow ketika di konfirmasi media ini  tidak merespons hingga berita di publis. (Red)

HALSEL – Bakal Calon Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Bahrain Kasuba, menyampaikan akan melibatkan masyarakat dalam pemerintahannya ketika terpilih nanti.

Hal Ini disampaikan Bahrain Kasuba dalam kegiatan silaturahmi Sukuran kemenangan Prabowo Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih, yang dilakukan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aliong Mus dan Sahril Thahir (AM-SAH) dengan masyarakat Desa Saketa, Kecamatan Gane Barat, Minggu (15/9/2024).

Kata Bahrain Kasuba, membangun Daerah Halsel harus melibatkan semua komponen masyarakat Halsel yang mengamanahkan Bupati dan Wakil sebagai pimpinan di Kabupaten itu sendiri.

“Jadi atur pemerintahan itu diatur banyak orang, bukan baku atur satu rumah. Tapi harus libatkan seluruh masyarakat. Sebab itu, saya hadir di Saketa hari ini, karena rindu dengan masyarakat untuk kembali memperjuangkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Sehingga itu, kata dia, jika Aliong Mus dan Sahril Tahir terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bahrain Kasuba dan Umar Soleman terpilih jadi Bupati dan Wakil Bupati, maka akan berkolaborasi untuk bangun Halmahera Selatan,” ujarnya.

Bahrain yang pada kesempatan itu juga turut memantau kondisi jalan di sejumlah Desa sekitar yang belum tuntas, akan mendorong ke provinsi sampai pusat agar dituntaskan.

Bahrain berkomitmen akan perjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di Halsel khususnya Desa Saketa dan sekitarnya.

“Mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan hingga peningkatan ekonomi masyarakat di desa, Insya Allah akan kita wujudkan,” tuturnya.

“Meski status jalan ini provinsi, tapi BK-Umar berkomitmen untuk mendorong di pemerintah provinsi maupun pusat dengan memanfaatkan jaringan pemerintahan yang ada,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Halsel, Masdar Hi Karim, mengucapkan Terimakasih yang sebesar-besarnya terhadap masyarakat kepulan Gane yang telah berhasil memenangkan 70 persen Prabowo Gibran di daratan Gane.

“Terimakasih kelurga saya semua di Gane,” ucapnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh, Wakil Ketua Tim Kemenangan, Hi Sagaf Hi Taha, dimana Partai Golkar dan Gerindra telah berkoalisi bersama sejumlah partai lainnya akan hadir mengantarkan Calon Bupati Halsel Hi Bahrain Kasuba dan Wakilnya Umar Hi Soleman, sebagai Bupati Halsel serta Calon Gubernur Malut, Hi Aliong Mus dan Sahril Taher sebagai gubernur Maluku Utara dimulai dari Saketa.

“Di 2015, saya dan Jaya bertarung melawan Bahrain Kasuba, namun di 2024 kami bersama-sama kembali menyatukan kekuatan untuk mengembalikan Halsel yang lebih maju,” singkatnya. (Red)

Muat Lagi Berita